Contoh
PROPOSAL
PERMOHONAN KREDIT
Pembangunan
USAHA RENTAL WARNET
di
……...
STUDI KELAYAKAN
BISNIS
2007
……….., ………… 200…..
Kepada Yth,
Rekan atau Bank ……..
……..
Di
…………
Dengan Hormat,
Perihal: Laporan Studi Kelyakan Bisnis Rental Warnet
Bersama surat ini kami kirimkan
proposal studi kelayakan bisnis dalam bidang usaha pembangunan Rental Warnet. Rental
Warnet ini merupakan usaha baru saya dan saat ini saya masih bekerja pada
sebuah perusahaan swasta.
Besarnya
investasi pembangunan usaha ini adalah Rp 41.900.000 (Empat puluh satu juta
sembilan ratus ribu rupiah). Sedangkan modal kami saat ini sebesar Rp 20.950.000,
maka kekurangan dana investasi sebesar Rp 20.950.000 (Dua puluh juta sembilan ratus lima puluh ribu rupiah), kami mengharapkan
dapat bantuan kredit investasi dari Bank.
Selanjutnya
sebagai bahan pertimbangan dan analisa, kami lengkapi proposal ini dengan hasil
analisa kami.
Demikianlah surat permohonan ini besar
harapan kami mendapat dukungan dana dari bank yang bapak pimpin.
Terimakasih
atas perhatiannya.
Hormat Kami,
Chandra
STUDI
KELAYAKAN BISNIS
RENTAL WARNET
RENTAL WARNET
Pesatnya kemajuan teknologi internet dan sudah banyak orang mengetahui dan merasakan manfaat
atau keuntungan yang luar biasa dengan biaya yang sangat murah, seperti: bisa
berbicara jarak jauh face to face
melalui layar monitornya, mengirim surat
hanya dalam beberapa detik, serta mencari berbagai informasi untuk keperluan
hiburan, berita, bisnis, sekolah dan sebagainya.
Tetapi banyak masyarakat belum siap untuk
menginvestasikan uangnya ke teknologi ini untuk pemakaian pribadi, hal ini
berkaitan dengan mahalnya investasi awal, sehingga mereka lebih memilih untuk
menggunakan tempat-tempat penyewaan internet.
Pada suatu lokasi yang berdekatan suatu kampus dan
juga perumahan yang cukup padat tersedia tempat usaha untuk disewakan berukuran
4 m x 8 m yang cukup untuk menampung
12 unit komputer. Diperkiran permintaan jasa rental internet dilokasi tersebut
sangat tinggi, hal ini pernah kami survey ke rental internet lain yang
berdekatan dengan kampus dimana permintaannya sangat tinggi.
I. KEPEMILIKAN DAN Pengurus Usaha
Pemrakarsa
Dengan
latar belakang tersebut, saya merencanakan akan membangun usaha rental Warnet,
mengingat dana
saya tidak mencukupi untuk membangun usaha Rental Warnet dan fasilitas lainnya,
saya mengajak rekan-rekan yang mau bermitra dengan saya atau pihak bank untuk
meminjamkan dananya dalam rangka menutupi kekurangan dana investasi tersebut.
Kepemilikan Usaha
Usaha Rental Warnet ini merupakan usaha perorangan,
dimana pengurus usaha adalah:
Pemilik : Chandra.
Pengurus : Eko P.
Dibantu dengan : 1 orang karyawan
Riwayat hidup pemilik. Saat ini saya masih bekerja
pada sebuah perusahaan swasta, sedangkan Rental Warnet akan dikelola oleh Eko
P. Untuk lebih jelas tentang Curriculum
Vitae (CV) saya, maka saya lampirkan dalam proposal ini.
Modal Usaha
Modal dasar usaha dan telah disetorkan sebesar Rp 20.950.000
(Dua puluh juta sembilan ratus lima
puluh ribu rupiah) berupa kas & bank.
Surat-Surat Izin
Surat-surat izin dan referensi yang telah dimiliki
dan Photo Copinya yang dilampirkan dalam proposal ini adalah:
-
Surat Domisili
-
Surat Kawin
-
Kartu keluarga
-
Kartu tanda penduduk (KTP)
II. Pemasaran
Produk dan Segmentasi Pasar.
Rental Warnet merupakan penyewaan penggunaan internet,
dimana rate penyewaan dihitung berdasarkan lamanya pemakaian.
Sedangkan segmentasi pasar usaha warnet ini adalah
para mahasiswa dan masyarakat disekitar perumahan tersebut.
Permintaan Produk
Atas dasar hasil survey kedaerah lain yang hampir mirip
kondisinya, diperkirakan efektifitas penyewaan internet sebesar 8 jam perhari,
dengan jam operasi 8.00 – 22.00, dan sewa perjam Rp 4.000, sehingga minimal
omset masuk perbulan adalah 10 jam x 12 unit x Rp 4.000 x 30 hari = Rp
10.800.000 perbulan.
Pesaing
Pada lokasi tersebut belum ada yang membangun warnet,
pesaing yang ada berjarak 1 km ,
sehingga dianggap bukan pesaing.
Peluang
Berdasarkan ilustrasi sub bab permintaan dan pesaing
diatas, maka besarnya proyeksi peluang usaha warnet ini, dapat dilihat pada
table dibawah ini. Dan diperkirakan awal bulan operasi belum mencapai target,
karena banyak yang belum mengetahuinya.
Bulan
|
Running
Capacity
|
Omset
|
Bulan-1
|
80 %
|
11.520.000
|
Bulan-2
|
90%
|
12.960.000
|
Bulan-3
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-4
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-5
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-6
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-7
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-8
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-9
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-10
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-11
|
100%
|
14.400.000
|
Bulan-12
|
100%
|
14.400.000
|
III. Lokasi dan Teknis
Lokasi
Lokasi Rental Warnet yang akan dibangun terletak didekat
kampus dan perumahan.
Luas Bangunan
Luas bangunan Rental Warnet 4 m x 8 m = 32 m2 , lebih detail lihat
gambar dibawah ini.
.
Detail biaya yang harus dikeluarkan untuk bangunan dan fasilitas
Rental Warnet adalah:
-
Komputer & Monitor 12 unit x Rp 2.500.000 = Rp 30.000.000
-
Meja & kursi 12 unit x Rp 200.000 = Rp 2.400.000
-
Lain-lain =
Rp 2.500.000
-
Total = Rp 41.900.000
IV. Proyeksi Keuangan
Total biaya pembangunan Rental Warnet sebesar Rp 41.900.000,
dengan rincian sebagai berikut:
-
Komputer & Monitor =
Rp 30.000.000
-
Meja & kursi =
Rp 2.400.000
-
Lain-lain =
Rp 2.500.000
-
Total = Rp 41.900.000
Sumber Dana Investasi
Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal
dari dana sendiri dan dana pinjaman dari bank. Yaitu:
Modal sendiri
-
Investasi Tetap Rp 20.950.000 (50%)
Kredit Bank
-
Investasi Tetap Rp 20.950.000
(50%)
Grand Total Rp 41.900.000
Asumsi Proyeksi Keuangan:
Asumsi-asumsi proyeksi keuangan dapat dilihat pada Formulir lampiran keuangan, seperti: Harga
Jual, Harga Pokok, Biaya Operasional, Tenaga Kerja, Suku Bunga Bank, Rasio
Persediaan, Piutang, Hutang Dagang, Kenaikan Harga dan Biaya (escalation), Umur Ekonomis / Penyusutan, dan sebagainya.
Pembayaran Kredit
Sedangkan pembayaran kredit akan dimulai dicicil
pada bulan pertama dan berakhir pada bulan ke 12. Lebih detail dapat dilihat
pada tabel dibawah ini atau pada lampiran-02 Proyeksi Aliran Dana).
Tabel Jadwal Pembayaran Pokok dan
Bunga Kredit
Bulan
|
Pokok Kredit
(Rp 000)
|
Bunga Kredit
(Rp 000)
|
Total
(Rp 000)
|
Bulan-1
|
1,746
|
314
|
2,060
|
Bulan-2
|
1,746
|
288
|
2,034
|
Bulan-3
|
1,746
|
262
|
2,008
|
Bulan-4
|
1,746
|
236
|
1,982
|
Bulan-5
|
1,746
|
209
|
1,955
|
Bulan-6
|
1,746
|
183
|
1,929
|
Bulan-7
|
1,746
|
157
|
1,903
|
Bulan-8
|
1,746
|
131
|
1,877
|
Bulan-9
|
1,746
|
105
|
1,851
|
Bulan-10
|
1,746
|
79
|
1,825
|
Bulan-11
|
1,746
|
52
|
1,798
|
Bulan-12
|
1,744
|
26
|
1,770
|
Proyeksi Laba Rugi
Pada bulan operasi pertama diperkirakan sudah mendapatkan
keuntungan sebesar
Rp 6.024.000 dan bulan kedua memperoleh laba sebesar Rp 7.332.000. Akumulasi keuntungan dalam satu tahun adalah Rp 99.523.000. Lebih ditail tentanng Proyeksi laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Rp 6.024.000 dan bulan kedua memperoleh laba sebesar Rp 7.332.000. Akumulasi keuntungan dalam satu tahun adalah Rp 99.523.000. Lebih ditail tentanng Proyeksi laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Analisa
Investasi
Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
1. Payback
Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali
investasi dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
Payback Period usaha ini
adalah + 4 bulan.
2. Internal
Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai
sekarang dari proceeds yang
diharapkan yang akan diteriama, sama dengan nilai sekarang dari pengeluaran
modal. IRR yang baik jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank (18%
pertahun atau 1,5% perbulan).
IRR sebesar 19,46%.
Rasio Keuangan
Metode yang digunakan adalah:
Likuiditas
adalah ukuran kemampuan usaha dalam memenuhi kewajiban lancarnya, minimal 1
atau 100%.
Bulan
|
Likuiditas
|
Bulan-1
|
27.48%
|
Bulan-2
|
67.94%
|
Bulan-3
|
124.94%
|
Bulan-4
|
196.34%
|
Bulan-5
|
288.34%
|
Bulan-6
|
411.22%
|
Bulan-7
|
583.52%
|
Bulan-8
|
842.31%
|
Bulan-9
|
1274.12%
|
Bulan-10
|
2138.62%
|
Bulan-11
|
4735.38%
|
Bulan-12
|
0
|
Selanjunya lihat
lampiran-0 atau 05
Profitabilitas
Kemampuan usaha dalam menghasilkan laba dengan jumlah
harta yang telah ditanamkan, dapat diukur dengan ROI (Rate of return O Investment)
dan
ROE (Rate of return On Equity). ROI
dan ROE yang baik lebih besar dari suku bunga bank.
Bulan
|
ROI
|
ROE
|
Bulan-1
|
15.79%
|
28.75%
|
Bulan-2
|
19.84%
|
35.00%
|
Bulan-3
|
23.94%
|
40.65%
|
Bulan-4
|
25.13%
|
40.76%
|
Bulan-5
|
26.44%
|
40.86%
|
Bulan-6
|
27.90%
|
40.97%
|
Bulan-7
|
29.53%
|
41.08%
|
Bulan-8
|
31.36%
|
41.18%
|
Bulan-9
|
33.43%
|
41.29%
|
Bulan-10
|
35.81%
|
41.40%
|
Bulan-11
|
38.54%
|
41.50%
|
Bulan-12
|
41.73%
|
41.61%
|
Terlihat ROI dan ROE makin menigkat yang menyatakan proyek
ini layak dibangun. Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
V. Jaminan
Kredit.
Sebagai
jaminan untuk kredit usaha ini, saya bersedia menjaminkan BPKB mobil saya.
Penutup
Demikianlah proposal permohonan kredit kami ini.
Besar
harapan kami untuk mendapatkan pinjaman kredit dari Bank yang Bapak pimpin.
Terimakasih atas kerja samanya.
Hormat Kami,
(Chandra)
Pemilik
Usaha
0 komentar:
Posting Komentar