Jumat, 24 Februari 2012

PROPOSAL BISNIS RENTAL PLAY STATION

……….., …………   200…..
Kepada Yth,
Rekan atau Bank ……..
……..
Di
…………

Dengan Hormat,

Perihal:            Laporan Studi Kelyakan Bisnis Rental Play Station

Bersama surat ini kami kirimkan proposal studi kelayakan bisnis dalam bidang usaha pembangunan Rental Play Station. Rental Play Station ini merupakan usaha baru saya dan saat ini saya masih bekerja pada sebuah perusahaan swasta.
Besarnya investasi pembangunan usaha ini adalah Rp 105.700.000 (Seratus lima juta tujuh ratus ribu rupiah). Sedangkan modal kami saat ini sebesar Rp 52.850.000, maka kekurangan dana investasi sebesar Rp 52.850.000 (Lima puluh dua juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah), kami mengharapkan dapat bantuan kredit investasi dari Bank.
Selanjutnya sebagai bahan pertimbangan dan analisa, kami lengkapi proposal ini dengan hasil analisa kami.
Demikianlah surat permohonan ini besar harapan kami mendapat dukungan dana dari bank yang bapak pimpin.
Terimakasih atas perhatiannya.

Hormat Kami,



Chandra





STUDI KELAYAKAN BISNIS
RENTAL PLAY STATION
Hampir setiap manusia memerlukan hiburan dan kita tidak mungkin harus bekerja terus atau belajar terus menerus. Kita perlu mengisi sisi kehidupan kita dengan selingan hiburan. PlayStation (PS) merupakan salah satu jenis hiburan permainan (game) dimana hampir semua kalangan menyukainya. Tetapi banyak masyarakat tidak mau membelinya dengan alasan harga yang mahal, takut lupa diri karena permainannya sangat mengasikan, sehingga mereka lebih memilih untuk menyewanya. Khusus bagi anak-anak dengan menyewa akan lebih mudah untuk mengontrol mereka bermain game ini. Disamping itu harga sewa rental game ini sangat murah, hampir semua kalangan mampu membayarnya.
Pada suatu kampus yang cukup besar dan juga mahasiswa yang cukup banyak. Dimana saya tinggal di belakang kampus tersebut, saya mempunyai pekarangan rumah yang cukup luas, dan di sekitar rumah saya banyak rumah koskosan, dimana penghuninya merupakan para mahasiswa kampus tersebut.
Suatu hari saya coba membuka rental PS hanya 2 unit di teras rumah yang agak sempit. Hal ini mengagetkan saya, karena banyak sekali yang bersedia antri ingin bermain PS hingga larut malam.

I.      KEPEMILIKAN DAN Pengurus Usaha
Pemrakarsa
Dengan latar belakang diatas, saya memutuskan untuk membangun kios rental Play Stattion (PS) di pekarangan rumah saya. Mengingat dana saya tidak mencukupi untuk membangun bangunan Rental Play Station dan fasilitas lainnya, saya mengajak rekan-rekan yang mau bermitra dengan saya atau pihak bank untuk meminjamkan dananya dalam rangka menutupi kekurangan dana investasi tersebut.
Kepemilikan Usaha
Usaha Rental Play Station ini merupakan usaha perorangan, dimana pengurus usaha adalah:
Pemilik                                    : Chandra.
Pengurus                                 : Eko P.
Dibantu dengan                      : 1 orang karyawan
Riwayat hidup pemilik. Saat ini saya masih bekerja pada sebuah perusahaan swasta, sedangkan Rental Play Station akan dikelola oleh Eko P. Untuk lebih jelas tentang Curriculum Vitae (CV) saya, maka saya lampirkan dalam proposal ini.
Modal Usaha
Modal dasar usaha dan telah disetorkan sebesar Rp 52.850.000 (Lima puluh dua juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah) berupa dana kas & bank.
Surat-Surat Izin
Surat-surat izin dan referensi yang telah dimiliki dan Photo Copinya yang dilampirkan dalam proposal ini adalah:
-          Surat Domisili
-          Surat Kawin
-          Kartu keluarga
-          Kartu tanda penduduk (KTP)
II.    Pemasaran
Produk dan Segmentasi Pasar.
PS adalah suatu permainan game yang menggunakan layar televisi, dimana jenis permainannya sangat banyak, bahkan mungkin lebih dari seribu permainan. Seperti: perang-perangan, detektif, petualangan, sepak bola, tennis dan sebagainya.
Pada umumnya rental PS menyewakan permainan ini dengan hitungan ½ jam, 1 jam atau perhari.
Sedangkan segmentasi pasar membangun usaha rental ini adalah:
-          mahasiswa
-          anak-anak yang tinggal di sekitarnya
Permintaan Produk
Mengingat kampus tersebut cukup besar dan memiliki ribuan mahasiswa, maka permintaan akan permainan PS sangat tinggi. Untuk membuka 20-30 unit PS diperkirakan akan full capacity.
Pesaing
Didaerah tersebut belum ada yang membuka usaha rental PS.(pesaing = 0).
Peluang
Mengingat tidak ada pesaing, maka permintaan = peluang. Jam operasi 08.00 – 21.00 atau 13 jam perhari. Efektif jam yang bisa terjual sekitar + 10 jam/hari; karena adanya regang waktu untuk menghidupkan PS, dan pagi hari yang biasanya agak sepi.
Kapasitas PlayStation dan Biaya Bermain
Rencana jumlah PlayStation 12 unit, Sedangkan biaya bermain dikenakan Rp 3.000/jam atau omset perbulan diperkirakan 12 unit x 10 jam/hari x 30 hari/bulan x Rp 3.000/jam = Rp 10.800.000/bulan.
Mengingat play Station ini masih baru diperkirakan awal bulan masih belum full capacity, tapi bulan-bulan berikutnya akan sesuai dengan target diatas. Lebih jelas lihat table dibawah ini.
Tabel perkiraan proyeksi omset Rental Play Station
Bulan
Running Capacity
Omset
Bulan-1
80 %
8.640.000
Bulan-2
90%
9.720.000
Bulan-3
100%
10.800.000
Bulan-4
100%
10.800.000
Bulan-5
100%
10.800.000
Bulan-6
100%
10.800.000
Bulan-7
100%
10.800.000
Bulan-8
100%
10.800.000
Bulan-9
100%
10.800.000
Bulan-10
100%
10.800.000
Bulan-11
100%
10.800.000
Bulan-12
100%
10.800.000

III.  Lokasi dan Teknis
Lokasi
Lokasi Rental Play Station yang akan dibangun terletak didalam pekarangan rumah saya, dibelakang sebuah kampus.
Luas Bangunan
Luas bangunan rental play station 5 m x 9 m = 45 m2, lebih detail lihat gambar dibawah ini.
.

Detail biaya yang harus dikeluarkan untuk bangunan dan fasilitas Rental Play Station adalah:
-          Biaya bangunan 45 m2 x Rp 1.500.000/m2                      = Rp       67.500.000
-          PlayStation & Monitor 12 unit x Rp 3.000.000                = Rp       36.000.000
-          Meja & kursi 12 unit x Rp 100.000                                  = Rp         1.200.000
-          Lain-lain                                                                            = Rp         1.000.000
-          Total                                  = Rp    105.700.000
IV.  Proyeksi Keuangan
Total biaya pembangunan Rental Play Station sebesar Rp 105.700.000, dengan rincian sebagai berikut:
-          PlayStation & Monitor                                                      = Rp       36.000.000
-          Meja & kursi                                                                     = Rp         1.200.000
-          Lain-lain                                                                            = Rp         1.000.000
-          Total                                  = Rp    105.700.000

Sumber Dana Investasi

Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal dari dana sendiri dan dana pinjaman dari bank. Yaitu:
Modal sendiri
-          Investasi Tetap                  Rp      52.850.000 (50%)
Kredit Bank
-          Investasi Tetap                  Rp      52.850.000 (50%)
Grand Total             Rp    105.700.000
Asumsi Proyeksi Keuangan:
Asumsi-asumsi proyeksi keuangan dapat dilihat pada Formulir lampiran keuangan, seperti: Harga Jual, Harga Pokok, Biaya Operasional, Tenaga Kerja, Suku Bunga Bank, Rasio Persediaan, Piutang, Hutang Dagang,  Kenaikan Harga dan Biaya (escalation), Umur Ekonomis / Penyusutan, dan sebagainya.
Pembayaran Kredit
Sedangkan pembayaran kredit akan dimulai dicicil pada bulan kedua dan berakhir pada bulan ke 12. Lebih detail dapat dilihat pada tabel dibawah ini atau pada lampiran-02 Proyeksi Aliran Dana).
Tabel Jadwal Pembayaran Pokok dan Bunga Kredit
Bulan
Pokok Kredit
(Rp 000)
Bunga Kredit
(Rp 000)
Total
(Rp 000)
Bulan-1
0
793
793
Bulan-2
4,805
793
5,598
Bulan-3
4,805
721
5,526
Bulan-4
4,805
649
5,454
Bulan-5
4,805
577
5,382
Bulan-6
4,805
504
5,309
Bulan-7
4,805
432
5,237
Bulan-8
4,805
360
5,165
Bulan-9
4,805
288
5,093
Bulan-10
4,805
216
5,021
Bulan-11
4,805
144
4,949
Bulan-12
4,800
72
4,872

Proyeksi Laba Rugi
Pada bulan operasi pertama diperkirakan sudah mendapatkan keuntungan sebesar
Rp 3.030.000 dan bulan kedua memperoleh laba sebesar Rp 3.994.000. Akumulasi keuntungan dalam satu tahun adalah Rp 59.055.000. Lebih ditail tentanng  Proyeksi laba rugi dapat dilihat pada Lampiran-03
Analisa Investasi
Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
1.      Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali investasi dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
Payback Period usaha ini adalah + 5 bulan.
2.      Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai sekarang dari proceeds yang diharapkan yang akan diteriama, sama dengan nilai sekarang dari pengeluaran modal. IRR yang baik jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank (18% pertahun atau 1,5% perbulan).
IRR sebesar 4,91%.
Rasio Keuangan
Metode yang digunakan adalah:
Likuiditas adalah ukuran kemampuan usaha dalam memenuhi kewajiban lancarnya, minimal 1 atau 100%.
Bulan
Likuiditas
Bulan-1
8.27%
Bulan-2
10.21%
Bulan-3
14.73%
Bulan-4
20.54%
Bulan-5
28.20%
Bulan-6
38.61%
Bulan-7
53.46%
Bulan-8
76.04%
Bulan-9
114.11%
Bulan-10
190.92%
Bulan-11
422.76%
Bulan-12
0
Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
Profitabilitas
Kemampuan usaha dalam menghasilkan laba dengan jumlah harta yang telah ditanamkan, dapat diukur dengan ROI (Rate of return O Investment) dan ROE (Rate of return On Equity). ROI dan ROE yang baik lebih besar dari suku bunga bank.

Bulan
ROI
ROE
Bulan-1
3.62%
5.73%
Bulan-2
4.74%
7.56%
Bulan-3
5.88%
9.32%
Bulan-4
6.18%
9.44%
Bulan-5
6.51%
9.56%
Bulan-6
6.88%
9.67%
Bulan-7
7.29%
9.79%
Bulan-8
7.76%
9.90%
Bulan-9
8.30%
10.02%
Bulan-10
8.92%
10.13%
Bulan-11
9.65%
10.25%
Bulan-12
10.50%
10.37%
Terlihat ROI dan ROE makin menigkat yang menyatakan proyek ini layak dibangun. Selanjunya lihat lampiran-0 atau 05
V.    Jaminan Kredit.
Sebagai jaminan untuk kredit usaha ini, saya bersedia menjaminkan BPKB mobil saya.
Penutup
Demikianlah proposal permohonan kredit kami ini.
Besar harapan kami untuk mendapatkan pinjaman kredit dari Bank yang Bapak pimpin.
Terimakasih atas kerja samanya.




Hormat Kami,




Pemilik Usaha

0 komentar:

Posting Komentar

 

Cerita Hidup Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger